DUNIA MAKANAN

DUNIA MAKANAN

INFO MAKANAN ENAK DAN SEHAT

HIDANGAN BUBUR AYAM

Bubur Ayam: Hidangan Sarapan yang Menghangatkan Hati

Bubur ayam adalah salah satu makanan tradisional Indonesia yang sangat populer, terutama sebagai pilihan sarapan. Hidangan ini terdiri dari bubur nasi lembut yang disiram dengan kuah gurih, potongan ayam suwir, dan beragam pelengkap seperti kerupuk, cakwe, kacang kedelai goreng, dan daun bawang. Rasanya yang ringan namun mengenyangkan membuat bubur ayam cocok disantap kapan saja baik pagi hari, saat sakit, atau sebagai menu comfort food.

Sejarah Singkat Bubur Ayam

bubur sebenarnya merupakan hidangan yang sudah ada sejak lama, jauh sebelum masehi. Berdasarkan catatan sejarah, bubur sudah ada sejak zaman Kaisar Kuning atau Kaisar Xuanyuan Huangdi. Musim paceklik yang melanda pada tahun 238 sebelum masehi membuat masyarakat kekurangan bahan makanan. Kaisar yang saat itu sedang menyantap nasi, menuangkan sup panas ke atas nasinya membuat nasi menjadi mengembang. Kaisar pun meminta juru masaknya untuk memasak nasi hingga menjadi bubur. Hal ini dilakukan agar ada lebih banyak makanan untuk disantap rakyatnya. Seiring berjalannya waktu, bubur pun menjadi santapan sarapan sehari-hari orang Tiongkok. Kebiasaan ini pun menyebar hingga ke Indonesia. Bubur ayam di Indonesia mengalami berbagai macam perkembangan. Pada awalnya, bubur ayam hanya disajikan dengan ayam, kuah kaldu, dan bawang goreng. Namun, seiring berjalannya waktu, bubur ayam mulai dilengkapi dengan berbagai macam topping, seperti telur, cakwe, kerupuk, dan sambal.

Komposisi & Bahan Pelengkap Bubur Ayam

Komponen Utama:

  • Bubur nasi lembut – Terbuat dari beras yang dimasak dengan air dalam jumlah banyak hingga menjadi tekstur lembut.
  • Ayam suwir – Biasanya dimasak terlebih dahulu dengan bumbu kuning yang gurih.

Pelengkap Umum:

  • Kerupuk (kerupuk merah atau kerupuk udang)
  • Cakwe iris
  • Kacang kedelai goreng
  • Daun bawang dan seledri
  • Bawang goreng
  • Telur rebus atau telur pindang (opsional)
  • Kecap manis dan sambal untuk tambahan rasa
  • Kuah kaldu ayam sebagai penyiram agar rasa makin sedap

Variasi Bubur Ayam Nusantara

  1. Jakarta: Menggunakan kuah kuning, topping melimpah, dan kerupuk merah.
  2. Cirebon: Disajikan dengan kuah kaldu bening dan sambal cabe rawit.
  3. Bandung: Lebih kental, kadang dilengkapi ati ampela dan telur rebus.
  4. Medan: Disajikan dengan telur pitan (telur asin khas Tiongkok).

Bubur ayam adalah hidangan sarapan favorit rakyat Indonesia yang tidak hanya lezat, tapi juga menenangkan dan bergizi. Dengan beragam versi dan pelengkap yang fleksibel, makanan ini bisa disesuaikan dengan selera setiap orang. Baik dinikmati hangat di warung kaki lima atau dibuat sendiri di rumah, bubur ayam selalu punya tempat spesial di hati banyak orang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *